RIAUMANDIRI.CO, MEULABOH - Pimpinan Pondok Pesantren Istiqamatuddin Babul Muaarif Serambi Aceh Kabupaten Aceh Barat, Abu H. Mahmuddin Usman menganugerahkan gelar Santri Kehormatan kepada tokoh muda Melayu Riau, Azizon Nurza.

Alasan penganugerahan gelar tersebut karena Azizon sudah 5 tahun aktif mendukung program membina kualitas keimanan umat, khususnya generasi muda Islam dan peningkatan kapasitas masyarakat lokal, baik secara pribadi maupun dalam kapasitas sebagai CSR, External Relations & Corcom Manager PT Mifa Bersaudara di Aceh Barat dan PT Bara Energi Lestari di Nagan Raya. 

Prestasi Azizon ini sudah diakui daerah sampai nasional dengan 23 penghargaan bidang CSR dan Public Relations. Di mana tahun 2018 mengantarkan Azizon menjadi Manager CSR Terbaik? Indonesia dalam forum Indonesia Sustainability Development Goal Award (ISDA) oleh Menteri BPN/ Kepala Bappenas RI.

Menerima anugerah Santri Kehormatan Dayah Serambi Aceh dengan gelar Teungku (Tgk) Azizon Nurza.

Keputusan penganugerahan gelar kehormaan dari Pimpinan Dayah Serambi Aceh ini, dibacakan dalam acara Saleym Teuka Guree & Santri, Kamis (7/3/2019).

Adapun penerima anugerah kehormatan, di antaranya, Ir Slamet Haryadi (Direktur Utama PT Mifa Bersaudara), Irsan S. Gading (Direktur Eksternal Relations PT Mifa Bersaudara), dan Ricky Nelson (Direktur Operasional PT Mifa Bersaudara) sebagai Guree kehormatan beserta Adi Risfandi (General Manager Operation PT Mifa Bersaudara), Azizon Nurza (CSR, Eksternal Relations, & Corcom Manager PT Mifa Bersaudara), dan Tengku Kaddhafi (CSR & Eksternal Relations Sr. Superintendent PT Mifa Bersaudara) sebagai santri kehormatan.

Dalam sambutannya, Abu Mahmuddin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada PT Mifa yang sampai saat ini telah banyak membantu pendidikan keagamaan khususnya di pondok pesantren yang ia pimpin. 

“Bantuan Mifa di tahun 2018 benar-benar bermanfaat untuk kami seperti pembangunan drainase yang sangat berguna dalam menjaga kebersihan lingkungan di sekitar dayah,” ungkap Abu Mahmuddin.

Ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Aceh Barat, Tjut Agam menyampaikan, ananda Azizon sudah menjadi bagian masyarakat kami dan secara adat sudah mendapat Anugerah Kehormatan Adat yang kami berikan langsung dalam rangkaian kunjungan adat ke Pemkab Siak, Lembaga Adat Melayu Kabupaten Pelalawan dan Lembaga Adat Melayu Riau, di hadapan Ketua Majelis Kerapatan Adat Melayu Riau, Datuk Sri Al Azhar, Ketua LAMR, Datuk Sri Syahril Abu Bakar, tokoh perempuan Azlaini Agus pada akhir tahun 2017.

Rabu (6/3/2019) kemarin, Forum Mukim Kabupaten Aceh Barat dalam Silaturrahmi Akbar juga telah menyerahkan anugerah Warga Kehormatan Kabupaten Aceh Barat kepada Azizon Nurza atas kepedulian dan komitmennya.

Dalam acara di Dayah Terkemuda di wilayah Aceh Barat Selatan ini turut hadir Bupati Aceh Barat yang diwakili Kepala Dinas Syariat Islam, Ketua DPRK Aceh Barat Ramli, SE, Ketua Majelis Adat Aceh Kabupaten Aceh Barat Ayah Tjut Agam, para ulama, tokoh Mmasyarakat, seluruh santri dan santriwati, beserta masyarakat di sekitar wilayah pondok pesantren.

Sumber : Rilis

Editor : Nandra F Piliang